Kunci Kebahagiaan adalah Cinta

Kunci Kebahagiaan adalah Cinta  - Saya dibesarkan sebagai seorang Katolik Roma dan saya mendengar banyak hal tentang cinta di Gereja. Injil penuh dengan barang-barang. Tapi aku tidak pernah benar-benar mengerti. Saya pikir saya mengerti apa itu, tetapi saya benar-benar bingung karena perilaku orang-orang yang mengajarkan hal ini kepada saya dan seharusnya mendemonstrasikannya (seperti guru sekolah Katolik saya) tidak berperilaku seperti Injil dan khotbah. mengatakan mereka seharusnya berperilaku.

Pada tahun pertama saya di sekolah menengah, anak-anak dibagi menjadi empat aliran kemampuan. Saya berada di arus atas dan ruang kelas saya kembali ke belakang dengan ruangan yang berisi aliran bawah. Ada pintu penghubung di samping papan tulis kami yang terbuka ke belakang ruang kelas yang lain. Guru kami, Nyonya Griffiths yang saya ingat, adalah seorang wanita lembut yang cantik. Tapi karena kami akan pergi tentang pelajaran kami, itu bukan kejadian yang tidak biasa untuk mendengar papan tulis menghantam dinding belakang kelas di sebelah ketika itu merindukan siswa yang dituju. Kami tahu apa bang itu karena selalu didahului dengan berteriak dengan cara yang, sebagai orang dewasa, saya akan mengatakan menunjukkan hilangnya kendali total. Papan kain lap, dengan cara terutama adalah balok kayu berukuran 6 "x 2" x 1 ".

Di sekolah yang raison d'etre adalah promosi Cinta! Baca juga mengenai:
Minyak Pelet

Saya yakin Anda dapat memahami kebingungan seorang anak berusia 11 tahun, yang telah menjalani kehidupan yang relatif terlindung hingga saat itu, ketika dia mencoba untuk memahami apa itu cinta dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh agamanya dan bagaimana para praktisi itu agama berperilaku.

Dalam kehidupan dewasa saya, setelah pindah dari program keagamaan masa kanak-kanak, saya menemukan fakta yang menarik ketika meneliti kebenaran tentang zaman Injil. Versi Injil yang kami gunakan di gereja telah diterjemahkan dari bahasa Yunani. Tampaknya bahasa Yunani memiliki empat kata untuk cinta: agape, eros, philia, dan storge.

Agape - kasih sayang, perasaan yang Anda miliki untuk anak-anak Anda. Eros - gairah, hasrat indria dan kerinduan. Philia - persahabatan dan kesetiaan kepada keluarga dan komunitas. Storge - penerimaan hal-hal sebagaimana adanya. Mereka semua berubah menjadi kata 'cinta' dalam bahasa Inggris. Tidak heran tidak ada yang masuk akal, dan Anda mungkin bertanya-tanya sekarang apa hubungannya dengan kebahagiaan itu? Mari kita pertimbangkan definisi cinta lainnya yang membawa kita lebih dekat pada kebahagiaan. Apa yang tidak ditakuti adalah cinta.

Saya menggunakan rasa takut di sini dalam arti yang sangat luas untuk menggambarkan emosi atau perasaan negatif. Anda bisa begini, ketika Anda tidak bahagia, Anda berada dalam kondisi ketakutan; ketika kamu bahagia kamu berada dalam kondisi cinta. Cinta dalam hal ini menjadi tidak lebih dari rasa sejahtera dan perasaan yang baik. Anda tahu, salah satu dari pagi itu ketika Anda bangun dan dunia tampak seperti tempat yang indah untuk menjadi. Jika itu pengalaman yang tidak biasa bagi Anda, maka izinkan saya memberi tahu Anda bahwa adalah mungkin bagi Anda untuk mencapai keadaan itu dari waktu ke waktu dengan tidak lebih dari pergeseran dalam pemikiran Anda - suatu pergeseran dalam cara Anda memandang dunia.

Contohnya... Anda berangkat untuk bekerja. Anda mengemudi bersama cukup bahagia ketika seseorang memotong tepat di depan Anda. Segera Anda merasakan banjir emosi negatif karena orang ini mengemudi tanpa mempedulikan keselamatan Anda, dan tanpa sedikit pun menghormati Anda. Anda tahu bahwa Anda pantas dihargai dan Anda ingin bekerja, dan kembali ke rumah, tanpa harus melakukan kunjungan darurat ke rumah sakit di antaranya.

Tidak ada yang salah dengan semua itu tetapi itu bukan cinta dan itu bukan kebahagiaan. Dengan sedikit usaha Anda bisa memaafkan pengemudi lainnya. Ketahuilah bahwa mereka mungkin memiliki hal-hal di pikiran mereka. Mereka mungkin tidak menghargai orang lain, tetapi Anda tidak dapat mengubah itu, dan jika mereka umumnya tidak pengertian orang lain maka satu-satunya yang menderita akibat perilaku buruk mereka adalah Anda. Mereka tidak sadar akan kemarahanmu. Mereka sama sekali tidak tahu tentang perasaan buruk Anda yang ditujukan kepada mereka - kecuali tentu saja Anda membunyikan klakson Anda. Terutama jika Anda membunyikan klakson dengan cara yang berulang-ulang dan marah - karena itu akan memastikan mereka tidak akan melakukannya lagi.

Kecuali itu tidak akan ada bedanya karena jika mereka benar-benar tidak pengertian mereka akan bertanya-tanya siapa idiot di belakang mereka meledakkan tanduk. Beberapa orang sangat tidak peka ... Inilah cara lain untuk melihat ini. Itu mungkin panggilan akrab tetapi tidak ada hal buruk yang terjadi. Jika Anda harus menghindari tindakan, bersyukur atas konsentrasi Anda pada lalu lintas dan kecepatan refleks Anda. Pahamilah bahwa tidak semua orang memiliki empati untuk orang lain. Lihatlah diri Anda istimewa. Merasa senang bahwa Anda bisa naik di atas peristiwa sepele seperti itu. Rasakan ketenangan Anda dalam krisis. Putuskan untuk menggunakan waktu di dalam mobil di masa depan dengan mendengarkan pendidikan, atauaudio inspirasional dari pembicara atau pengarang favorit Anda. Dengan begitu Anda akan memiliki hal-hal yang lebih penting untuk dilakukan dalam perjalanan Anda daripada duduk dalam penilaian keterampilan mengemudi orang lain.

Selalu ada cara lain untuk melihat ini. Tugas Anda, jika Anda benar-benar seorang pencari kebahagiaan, adalah mencari cara lain itu, dengan cara yang lebih positif, dalam memandang setiap situasi yang mencoba menarik Anda ke dalam pola pikir negatifnya. Apakah ada sesuatu untuk dipelajari di sini? Apa lagi artinya ini? Apa perasaan ini mengingatkan saya pada? Pertanyaan terakhir itu akan sering mengungkapkan sesuatu dari masa lalu yang telah dipicu dan Anda akan menemukan bahwa emosi negatif Anda muncul dari masa lalu bukan dari sekarang. Menyembuhkan situasi masa lalu dalam pikiran dan kejadian semacam ini tidak akan Anda alami lagi.

Lihatlah dunia melalui mata cinta. Carilah niat baik yang ada di balik sesuatu yang salah. Bebaskan penilaian orang lain sebaik mungkin. Ketika penilaian itu muncul dalam pikiran Anda (dan mereka akan menghendaki atau tidak Anda) mengingatkan diri Anda bahwa Anda bukan pikiran Anda. Ingatkan diri Anda bahwa hanya karena Anda memikirkannya, Anda tidak harus memercayainya. Ingatkan diri Anda bahwa Anda tidak mengendalikan, atau tidak bertanggung jawab atas, pikiran yang muncul dalam pikiran Anda. Satu-satunya tanggung jawab Anda adalah memilih untuk bertindak atau tidak. Ketika Anda melakukan ini, Anda akan menemukan bahwa reaktivitas Anda terhadap dunia menurun. Anda akan menjadi lebih damai. Ketika Anda menjadi lebih damai, kebahagiaan yang merupakan sifat sejati Anda akan datang ke permukaan.